Gereja Kristus Rahmani Indonesia DIASPORA City Center (GKRI DIASPORA City Center) berada dibawah naungan Sinode Gereja Kristus Rahmani Indonesia (GKRI).GKRI didirikan oleh Pdt. DR. S.J. Sutjiono pada tanggal 3 Oktober 1985 di Jakarta. Sinode GKRI terdaftar pada Departemen Agama RI, Cq. Dirjen BIMAS Kristen Protestan No. 128 tertanggal 28 Mei 1988 dan berada di bawah naungan Persekutuan Gereja & Lembaga Injili Indonesia (PGLII) No. 3 serta anggota Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) No. 81. Dengan demikian menjadi jelas bahwa GKRI DIASPORA memiliki ciri pengajaran Marthin Luther (Protestan) dan John Wesley (Injili). GKRI DIASPORA City Center dulu bernama GKRI DIASPORA Jemaat Sahid Jaya (karena beribadah di hotel Sahid Jaya) dirintis oleh Pdt. DR. KAM Jusuf Roni. Pada tahun 1996, Pdt. DR. Martin Harefa ditahbiskan menjadi Gembala GKRI DIASPORA Jemaat Sahid Jaya menggantikan Pdt. DR. KAM Jusuf Roni, yang kemudian berubah nama menjadi GKRI DIASPORA Jemaat Segitiga Mas dan akhirnya setelah memiliki tempat ibadah yang permanen di Gedung Thamrin City lt. 6 berubah nama menjadi GKRI DIASPORA City Center. Sejak tahun 2002, GKRI DIASPORA City Center mengembangkan visi“Dimuridkan untuk memuridkan jiwa-jiwa yang terhilang bagi Kristus” (Mat 28 : 18-20) dan misi yang dibagikan dalam 5 langkah : 1.Membawa Masyarakat ke dalam Ibadah 2.Membawa Jemaat ke dalam Persekutuan 3.Memuridkan Jemaat menjadi Dewasa dalam Rohani 4.Mendorong Jemaat untuk Melayani 5.Mengutus Jemaat untuk Memberitakan Kabar Baik Visi dan Misi tersebut menjadi dasar terbentuknya pilar-pilar yang menopang dan membangun GKRI DIASPORA City Center. Ada 5 pilar GKRI DIASPORA City Center, yaitu : 1.Pilar Pujian & Penyembahan 2.Pilar Persekutuan 3.Pilar Pemuridan, 4.Pilar Pelayanan 5.Pilar KabarBaik Sebagai gereja yang mengembangkan komunitas Keluarga Rohani, GKRI DIASPORA City Center saat ini memiliki kelompok-kelompok sel yang disebut dengan Kelompok Sel Pertumbuhan & Perhatian (SEHATI). Didalamnya para pemimpin kelompok sehati dan anggotanya menjalankan 2 hal yaitu : 1.Memperdalam hubungan dalam keluarga rohani 2.Menjangkau dalam kasih kepada komunitas di sekitar keluarga rohani